TIPS-TRIK WAWANCARA
Pertanyaan Wawancara PPDS yang umum :
- Mengapa kamu ingin menjadi spesialis/PPDS?
- Apa motivasimu/yang membuatmu tertarik daftar ke sini?
- Mengapa memilih prodi/center ini?
- Seberapa niat kamu masuk PPDS?
- Apa kelebihan/kekuranganmu?
- Mengapa kami harus menerimamu?
- Apa rencanamu 5-10 tahun ke depan? Apa harapanmu setelah menjadi spesialis?
- Setelah PPDS akan kembali ke mana? Sudah ada ikatan kembali?
- Biaya PPDS dari mana? Kalau mandiri, tabunganmu cukup ngga untuk sekian semester?
- Apa mata kuliah favoritmu?
- Sebutkan prestasi akademik/non akademikmu!
- Dokter spesialis ini banyak dibutuhkan di daerah, kamu bisa ke daerah?
- Kamu punya pengalaman menarik seperti apa terkait bidang ini? Pernah dapat kasus menarik di bidang ini? Apa yang bisa kamu pelajari dari pengalaman tersebut?
- Persiapan apa yang sudah kamu lakukan untuk mendaftar di prodi ini?
Daftar pertanyaan wawancara PPDS untuk yang berkeluarga:
- Suami/istri kerja apa? Berapa penghasilannya? Apakah cukup untuk biaya hidup selama kamu PPDS?
- Sudah dapat ijin suami/istri?
- Suami/istri sudah tau resiko punya pasangan PPDS?
- Buat yang punya anak, selama PPDS siapa yang merawat anak?
- Kalau anak sakit, anda sibuk PPDS, siapa nanti yang merawat?
- Setelah PPDS, kalau kamu ditugaskan ke daerah bagaimana? Apakah suami/istri akan setuju? Bagaimana jika tidak setuju?
Pertanyaan yang mungkin ditanyakan:
- Pernah tidak diterima sebelumnya? Menurutmu kenapa kamu dulu tidak diterima?
- Apa yang bisa kamu berikan ke departemen ini?
- Pernah kerja di daerah? Apa kontribusimu untuk perbaikan sistem kesehatan di sana?
- Apa pendapatmu tentang LGBT? (Kadang menanyakan topik yang sedang hot di masyarakat)
- Apa pengalaman terburuk yang pernah kamu rasakan? PPDS itu bisa jadi pengalaman terburuk. Kamu sudah siap? Apa persiapanmu?
- Sudah punya topik penelitian apa nanti?
- Kamu suka olahraga apa?
- Kamu bisa main musik?
- Untuk yang menggunakan biaya pribadi, kalau nanti ditengah-tengah pendidikan uangmu habis bagaimana?
- Mana yang lebih prioritas buatmu, keluarga atau pasien?
- Periode sebelumnya, ada PPDS yang mundur karena masalah psikologis. Bagaimana pendapatmu?